Kamis, 30 Juni 2016

Sejarah 18 Arahat / 18 Lohan / Shíbā Luóhàn BAGIAN 3




ASITA / THE LONG EYEBROW LOHAN / LOHAN ALIS PANJANG

“Sesepuh yang mempunyai jiwa welas asih. Seorang biarawan yang telah mencapai pencerahan. Mempunyai kecerdikan yang tak terbatas seperti alam semesta. Dengan pemahaman yang tidak diucapkan”


ASITA dalam sansekerta berarti tidak terbandingkan dengan tepat, atau proporsi yang benar antara roh dan fisik. Menurut legenda, ASITA lahir dengan dua alis putih yang panjang. Ceritanya, pada kehidupan yang lalu dia adalah seoarang biarawan yang walaupun mencoba sangat keras tetapi belum bisa mencapai pencerahan bahkan pada usia lanjut, dan hanya tersisa dua alis putih yang panjang. Setelah kematiannya, dia ber-reinkarnasi lagi menjadi manusia.

Setelah kelahirannya, ayahnya diberitahu bahwa Shakyamuni Buddha juga punya dua alis panjang, oleh karena itu putranya memiliki tampilan Buddha dalam dirinya. Hasilnya, Asita dikirim ke biara untuk menjadi biarawan, akhirnya mencapai pencerahan.
Unknown Web Developer

Morbi aliquam fringilla nisl. Pellentesque eleifend condimentum tellus, vel vulputate tortor malesuada sit amet. Aliquam vel vestibulum metus. Aenean ut mi aucto.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar