Senin, 11 Juli 2016

PANCASILA BUDDHIS / 5 SILA BUDDHIS / THE FIVE PRECEPTS (BAGIAN 4)




SILA 3 - TIDAK MELAKUKAN PERZINAHAN / ABSTAIN FROM SEXUAL MISCONDUCT

Tingkah laku yang baik dengan menunjukkan rasa hormat kepada diri sendiri dan orang lain. Tubuh kita adalah hadiah dari orang tua kita, jadi kita harus melindungi mereka dari bahaya. Kaum muda khususnya harus menjaga kodrat murni dan mengembangkan kebajikan mereka. Terserah kepada pilihan mereka untuk membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik untuk hidup. Dalam keluarga bahagia, suami dan istri saling menghormati.


Menahan diri merupakan hal yang terpenting dalam Buddhisme. Untuk itu kita harus menjaga perilaku kita sebaik mungkin, agar pelanggaran sila ketiga ini tidak muncul. Perilaku seksual bermacam-macam, diantaranya: berzinah, perkosaan, dan perselingkuhan.

Suatu tindakan asusila telah terjadi bila terdapat empat faktor yang terdiri dari:

1. Orang yang tidak patut untuk disetubuhi
2. Mempunyai niat untuk menyetubuhi orang tersebut
3. Melakukan usaha untuk menyetubuhinya
4. Berhasil menyetubuhinya

Yang dimaksudkan dengan berhasil menyetubuhi adalah berhasil memasukkan alat kelaminnya ke dalam salah satu dari rahim, dubur dan mulut walaupun sedalam biji wijen. Pelanggaran ini akan berakibat buruk, yang berat ringannya tergantung pada kekuatan yang mendorongnya dan cara pelaksanaannya, serta status atau tingkat rohani dari wanita yang bersangkutan, misalnya seorang bhikkhuni atau mereka yang telah mencapai kesucian. Buah kamma yang kita dapat, apabila kita melanggar sila ketiga yaitu kita tidak disenangi teman dan mempunyai pasangan hidup yang tidak disenangi orang lain.
Unknown Web Developer

Morbi aliquam fringilla nisl. Pellentesque eleifend condimentum tellus, vel vulputate tortor malesuada sit amet. Aliquam vel vestibulum metus. Aenean ut mi aucto.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar