Dalam pelaksanaan ritual khususnya dalam aliran Mahayana tentu mempunyai alat-alat yang biasanya dipakai ketikan sedang menjalankan Puja Bakti. Peralatan tersebut sangatlah penting dalam pelaksanaan Puja Bakti, karena itu merupakan salah satu bagian dari "ritual".
Peralatan sarana Puja Bakti tersebut antara lain adalah:
1. Da Gu (大鼓) yang merupakan alat dalam memimpin kebaktian yang berfungsi untuk menentukan cepat atau lambatnya pujian dan dapat membangkitkan semangat orang dalam memuliakan nama Buddha atau Bodhisattva. Alat ini berupa drum besar yang terbuat dari kayu dengan material yang biasanya dari bahan kulit kambing pada area yang dipukul dengan dua buah pemukul dari kayu.
2. Da Qing (大磬) / Large Bell yang biasanya berbentuk seperti mangkuk terbuat dari logam, alat ini digunakan untuk menandai bagian-bagian penting dalam pujian-pujian / pembacaan paritta dan juga sebagaj penanda ketika selesai melakukan meditasi karena suara yang dihasilkan Da Ching yang jernih dan agak bergema dapat mempengaruhi syaraf manusia.
3. Yin Qing (引磬) / Guiding Hand Bell adalah yang mempunyai fungsi untuk memberikan aba-aba pada saat Namaskara, pengiring pada saat lagu penyesalan, kemudian juga sebagai pengiring dalam pujian dan pembacaan mantra-mantra. Alat ini berasal dari Tiongkok.
4. Mu Yi (木魚) / Wooden Fish yang mempunyai fungsi sebagai pedoman atau pengatur tempo pada saat pembacaan sutra atau mantra agar dilakukan dengan serempak. Melambangkan kesadaran / perhatian murni, bagaikan ikan yang tidur dengan mata yang terbuka. Berasal dari Tiongkok, kemudian ke Korea, Jepang, Taiwan dan Asia termasuk Indonesia.
5. Dang Zi (铛子) / Flat Tuned Bell yang berfungsi sebagai pelengkap dalam ritual. Tan Ce mempunyai bentuk seperti cermin dan pemakaian nya pun seperti sedang bercermin sehingga mempunyai filsafat manusia harus melihat dirinya sendiri dan memperbaiki setiap kekurangan yang dilakukan baik secara sengaja maupun tidak sengaja.
Dari pendapat di atas, maka alat-alat ritual Mahayana sebagai pembangkit semangat dan melatih konsentrasi untuk meningkatkan perhatian terhadap pikiran. Alat-alat dalam ritual juga mempengaruhi kesakralan dalam ritual jika menggunakanya penuh dengan konsentrasi dan perhatian.
Namo Buddhaya
BalasHapusIzin bertanya kalau untuk kebaktian umum dan kebaktian waktu Uphosatha alat kebaktian apa saja ? Dan fungsinya untuk apa ?
Terima kasih